Yang menghijau dan menjadi sumber air itu makin hilang. Data 2019 menyebut lebih dari 80% hutan pulau Sumbawa (NTB) rusak. Pohon jati dan sengon milik warga ditebang, diganti dengan tanaman jagung. Di hutan negara hingga ke puncak gunung kayunya dicuri, lahannya ditanam jagung.
Pulau Sumbawa kritis, kota Bima, kabupaten Bima dan Dompu dilanda banjir hebat. Kerugian dan kesengsaraan dialami. Tapi sebagian warga yang tidak peduli makin beringas. Hutan Bima dan Dompu yang tersisa kian kemari dirampok untuk ditanami jagung. Kini – setiap hujan – warganya hidup dalam teror banjir. Suhu udaranya pun kian panas karena oksigen yang menipis. Kotanya dijuluki terpanas di Indonesia.
Tidak perlu lagi saling menyalahkan. Memelihara hutan pulau Sumbawa juga untuk keseimbangan iklim Indonesia. Juga iklim bumi. Sakitnya pulau Sumbawa adalah sakitnya kita semua. Ayo bersama merawat kembali hutan untuk penghidupan kita semua!
The La Tofi School of CSR yang selama ini menyelenggarakan INDONESIA GREEN AWARDS dan NUSANTARA CSR AWARDS (2 event tahunan sudah 26 kali), berhasil mendorong perusahaan-perusahaan nasional untuk menjaga lingkungan dan melakukan pemberdayaan masyarakat dari Sabang hingga Merauke, kini bermaksud bersama pemerintah dan masyarakat Pulau Sumbawa (NTB) melakukan inisiatif yang sama dengan nama PULAU SUMBAWA GREEN AWARDS untuk pertama kali pada September 2022 nanti.
Pulau Sumbawa Green Awards 2022 akan memberikan penghargaan lingkungan hidup kepada pemerintah kelurahan dan desa serta walikota dan bupati seluruh Pulau Sumbawa yang telah melakukan inisiatif lingkungan yang membawa perubahan signifikan terhadap lingkungan hidup. Oleh karenanya yang didaftarkan dalah kebijakan yang dibuat disertai pelaksanaan program konservasi tahun sebelumnya dan/atau sedang berjalan dengan membawa hasil CERITA PERUBAHAN pada lingkungan hidup dan masyarakatnya. Walikota dan bupati akan mendapatkan penghargaan apabila lebih dari separuh kelurahan atau desa di wilayahnya mendaftarkan cerita perubahan (menjelaskan kondisi sebelum dan sesudah).
Di sisi lain, perusahaan-perusahaan sebagai mitra inisiatif kelurahan maupun desa juga akan mendapatkan penghargaan bila melaporkan cerita perubahan yang dilakukannya dalam rangka CSR bidang lingkungan hidup.